Ringkasan artikel adalah bentuk penulisan yang menyajikan versi singkat dari sebuah artikel, dengan tujuan memberikan gambaran umum tentang isi artikel secara padat dan jelas. Ringkasan artikel biasanya memuat poin-poin utama, temuan penting, dan kesimpulan dari artikel asli.
Membuat ringkasan artikel sangat penting karena dapat membantu kita menghemat waktu, memahami isi artikel dengan cepat, dan mengidentifikasi informasi penting. Ringkasan artikel juga dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti membuat catatan, mempersiapkan presentasi, atau mengulas materi pelajaran.
Untuk membuat ringkasan artikel yang baik, kita perlu memahami struktur dan isi artikel asli dengan cermat. Setelah itu, kita dapat mengidentifikasi poin-poin utama dan informasi penting yang perlu dimasukkan dalam ringkasan. Bahasa yang digunakan dalam ringkasan harus jelas, ringkas, dan objektif.
Cara Membuat Ringkasan Artikel
Ringkasan artikel adalah keterampilan penting yang dapat membantu kita memahami dan mengelola informasi dengan lebih efektif. Berikut adalah 12 aspek penting yang perlu dipertimbangkan saat membuat ringkasan artikel:
- Pahami tujuan
- Baca aktif
- Identifikasi ide pokok
- Tulis dengan jelas
- Ringkas dan padat
- Objektif dan akurat
- Gunakan bahasa yang tepat
- Perhatikan struktur
- Koreksi dan revisi
- Hindari plagiarisme
- Berlatih secara teratur
- Gunakan alat bantu
Dengan memperhatikan aspek-aspek ini, kita dapat membuat ringkasan artikel yang efektif dan bermanfaat. Misalnya, memahami tujuan ringkasan akan membantu kita menentukan informasi mana yang perlu dimasukkan dan bagaimana menyajikannya. Membaca aktif melibatkan menandai, membuat catatan, dan mempertanyakan isi artikel untuk memahami maknanya secara mendalam. Mengidentifikasi ide pokok adalah kunci untuk membuat ringkasan yang padat dan jelas. Bahasa yang tepat dan struktur yang baik akan membuat ringkasan mudah dibaca dan dipahami.
Pahami Tujuan
Memahami tujuan membuat ringkasan artikel sangatlah penting karena akan membantu kita menentukan informasi mana yang perlu dimasukkan dan bagaimana menyajikannya. Ada beberapa tujuan umum pembuatan ringkasan artikel, di antaranya:
- Untuk menghemat waktu: Ringkasan artikel dapat membantu kita menghemat waktu dengan memberikan gambaran umum tentang isi artikel secara cepat dan padat.
- Untuk memahami isi artikel: Ringkasan artikel dapat membantu kita memahami isi artikel dengan lebih baik dengan menyoroti poin-poin utama dan temuan penting.
- Untuk mengidentifikasi informasi penting: Ringkasan artikel dapat membantu kita mengidentifikasi informasi penting dalam sebuah artikel, sehingga kita dapat dengan mudah menemukan informasi yang kita butuhkan.
- Untuk mempersiapkan presentasi: Ringkasan artikel dapat membantu kita mempersiapkan presentasi dengan memberikan poin-poin utama yang dapat kita sampaikan.
Dengan memahami tujuan pembuatan ringkasan artikel, kita dapat membuat ringkasan yang efektif dan bermanfaat sesuai dengan kebutuhan kita.
Baca Aktif
Baca aktif adalah strategi membaca yang sangat penting dalam membuat ringkasan artikel. Membaca aktif melibatkan keterlibatan aktif dengan teks, bukan hanya membaca pasif. Ada beberapa aspek penting dari membaca aktif, antara lain:
- Membaca dengan tujuan: Sebelum membaca, tentukan tujuan Anda membaca artikel tersebut. Apakah untuk mendapatkan gambaran umum, mencari informasi tertentu, atau memahami argumen penulis?
- Menandai dan membuat catatan: Saat membaca, tandai bagian-bagian penting dari teks, seperti ide pokok, argumen utama, dan bukti pendukung. Anda juga dapat membuat catatan di pinggir halaman untuk membantu Anda mengingat informasi penting.
- Mengajukan pertanyaan: Saat membaca, ajukan pertanyaan tentang teks. Apa ide utama dari paragraf ini? Apa bukti yang digunakan penulis untuk mendukung argumennya? Pertanyaan-pertanyaan ini akan membantu Anda memahami teks secara lebih mendalam.
- Meringkas dengan kata-kata Anda sendiri: Setelah membaca, cobalah untuk meringkasnya dengan kata-kata Anda sendiri. Ini akan membantu Anda memastikan bahwa Anda memahami apa yang Anda baca.
Dengan membaca secara aktif, Anda dapat lebih memahami isi artikel dan mengidentifikasi informasi penting yang perlu dimasukkan dalam ringkasan Anda.
Identifikasi Ide Pokok
Dalam membuat ringkasan artikel, identifikasi ide pokok merupakan langkah penting yang menentukan kualitas ringkasan yang dihasilkan. Ide pokok adalah gagasan utama yang menjadi dasar pengembangan sebuah paragraf atau keseluruhan artikel. Dengan mengidentifikasi ide pokok, kita dapat memahami inti pesan yang ingin disampaikan penulis dan menyusun ringkasan yang padat dan efektif.
-
Memahami Struktur Paragraf
Untuk mengidentifikasi ide pokok, kita perlu memahami struktur sebuah paragraf. Biasanya, ide pokok terletak pada kalimat utama, yang biasanya berada di awal atau akhir paragraf. Kalimat utama berfungsi sebagai penanda inti pembahasan dan memberikan arah pada pengembangan paragraf selanjutnya.
-
Mencari Kata Kunci
Kata kunci adalah kata atau frasa yang sering diulang atau ditekankan dalam sebuah paragraf. Kata kunci ini dapat menjadi petunjuk penting dalam mengidentifikasi ide pokok. Dengan mengidentifikasi kata kunci, kita dapat menyimpulkan tema utama yang dibahas dalam paragraf tersebut.
-
Membaca Secara Aktif
Membaca secara aktif sangat penting dalam mengidentifikasi ide pokok. Saat membaca, kita harus fokus memahami isi teks dan mengajukan pertanyaan untuk menggali informasi penting. Dengan membaca secara aktif, kita dapat menemukan kalimat utama dan kata kunci yang mengarah pada identifikasi ide pokok.
-
Menyimpulkan Inti Pembahasan
Setelah mengidentifikasi kalimat utama dan kata kunci, kita dapat menyimpulkan inti pembahasan dari sebuah paragraf. Inti pembahasan ini merupakan ide pokok yang dirumuskan dalam sebuah kalimat yang ringkas dan jelas. Ide pokok ini menjadi dasar penyusunan ringkasan artikel yang efektif.
Dengan menguasai teknik identifikasi ide pokok, kita dapat membuat ringkasan artikel yang padat, jelas, dan sesuai dengan isi artikel asli. Ringkasan yang baik akan memudahkan kita memahami inti pesan penulis dan menguasai informasi penting dari artikel yang dibaca.
Tulis dengan jelas
Dalam membuat ringkasan artikel, menulis dengan jelas sangatlah penting untuk menyampaikan informasi secara efektif. Ringkasan yang jelas memungkinkan pembaca memahami isi artikel dengan mudah dan cepat.
-
Menggunakan Bahasa yang Sederhana
Hindari penggunaan istilah teknis atau jargon yang sulit dipahami. Gunakan bahasa yang sederhana dan lugas agar ringkasan mudah dipahami oleh pembaca umum.
-
Menyusun Kalimat yang Singkat dan Padat
Kalimat yang bertele-tele akan mempersulit pembaca untuk memahami isi ringkasan. Susunlah kalimat yang singkat, padat, dan jelas sehingga informasi dapat tersampaikan dengan efektif.
-
Memvariasikan Struktur Kalimat
Hindari penggunaan struktur kalimat yang monoton. Variasikan jenis dan panjang kalimat agar ringkasan tidak terkesan kaku dan lebih menarik untuk dibaca.
-
Menggunakan Transisi yang Tepat
Transisi yang tepat akan membantu pembaca mengikuti alur pemikiran dalam ringkasan. Gunakan kata atau frasa transisi seperti “sebaliknya”, “kemudian”, atau “sebagai hasilnya” untuk menghubungkan antar kalimat dan paragraf.
Dengan menulis dengan jelas, ringkasan artikel akan menjadi lebih mudah dipahami dan bermanfaat bagi pembaca. Ringkasan yang jelas akan memberikan gambaran yang akurat tentang isi artikel, sehingga pembaca dapat memperoleh informasi penting dengan cepat dan efisien.
Ringkas dan padat
Dalam membuat ringkasan artikel, prinsip “ringkas dan padat” memegang peranan penting. Ringkasan yang ringkas dan padat mampu menyampaikan informasi penting secara efektif dan efisien, sehingga memudahkan pembaca untuk memahami isi artikel dengan cepat dan jelas.
Ringkasan yang ringkas berarti mampu merangkum poin-poin utama artikel ke dalam jumlah kata yang terbatas. Dengan menghindari informasi yang tidak penting atau bertele-tele, ringkasan dapat menyajikan inti sari artikel tanpa mengurangi makna dan pemahamannya. Sementara itu, prinsip padat menekankan penyampaian informasi secara jelas dan langsung tanpa mengabaikan detail penting. Ringkasan yang padat akan menyajikan informasi secara terstruktur, logis, dan mudah diikuti.
Sebagai contoh, sebuah artikel ilmiah yang panjang dapat diringkas menjadi beberapa paragraf yang ringkas dan padat, menyoroti temuan utama, metodologi penelitian, dan kesimpulan. Ringkasan ini dapat membantu pembaca memahami inti dari penelitian tanpa harus membaca seluruh artikel yang panjang. Demikian pula, ringkasan berita dapat menyajikan informasi penting tentang suatu peristiwa secara ringkas dan padat, sehingga pembaca dapat memperoleh gambaran umum tentang suatu berita dalam waktu singkat.
Dengan memahami pentingnya prinsip “ringkas dan padat” dalam membuat ringkasan artikel, kita dapat menyajikan informasi secara efektif dan efisien. Ringkasan yang ringkas dan padat tidak hanya memudahkan pembaca untuk memahami isi artikel, tetapi juga menghemat waktu dan tenaga mereka.
Objektif dan akurat
Dalam membuat ringkasan artikel, prinsip “objektif dan akurat” sangat penting untuk menghasilkan ringkasan yang berkualitas dan bermanfaat. Objektif berarti menyajikan informasi secara tidak bias, tanpa dipengaruhi opini atau preferensi pribadi. Sementara itu, akurat berarti sesuai dengan fakta dan informasi yang terdapat dalam artikel asli.
Ringkasan yang objektif dan akurat sangat penting karena beberapa alasan. Pertama, ringkasan harus dapat mewakili isi artikel dengan benar tanpa memihak atau melebih-lebihkan informasi. Kedua, ringkasan harus dapat dipercaya sebagai sumber informasi yang akurat, sehingga pembaca dapat mengandalkan informasi yang disajikan. Ketiga, ringkasan yang objektif dan akurat dapat membantu pembaca membentuk opini dan mengambil keputusan yang tepat berdasarkan informasi yang benar.
Sebagai contoh, jika sebuah artikel membahas tentang manfaat suatu produk tertentu, ringkasan yang objektif akan menyajikan informasi tentang manfaat tersebut tanpa melebih-lebihkan atau mengecilkan fakta. Ringkasan juga akan menghindari penggunaan bahasa yang emotif atau persuasif yang dapat memengaruhi pembaca. Dengan demikian, pembaca dapat memperoleh gambaran yang jelas dan akurat tentang produk tersebut untuk membuat keputusan pembelian yang tepat.
Dengan memahami pentingnya prinsip “objektif dan akurat” dalam membuat ringkasan artikel, kita dapat menghasilkan ringkasan yang berkualitas tinggi, kredibel, dan bermanfaat bagi pembaca. Ringkasan yang objektif dan akurat tidak hanya memberikan informasi yang dapat diandalkan, tetapi juga membantu pembaca dalam mengambil keputusan dan membentuk opini yang tepat.
Gunakan Bahasa yang Tepat
Dalam membuat ringkasan artikel, penggunaan bahasa yang tepat sangat penting untuk memastikan bahwa informasi tersampaikan secara jelas dan akurat. Bahasa yang tepat meliputi penggunaan kata dan istilah yang sesuai dengan konteks artikel, serta menghindari bahasa yang bias atau emosional.
-
Ketepatan Kata
Gunakan kata-kata yang tepat untuk menyampaikan maksud artikel dengan akurat. Hindari kata-kata yang ambigu atau memiliki banyak arti, karena dapat menyebabkan kesalahpahaman.
-
Istilah Teknis
Jika artikel menggunakan istilah teknis, pastikan untuk menggunakan istilah tersebut dengan benar dan konsisten. Hindari penggunaan istilah yang tidak dikenal oleh pembaca umum, atau berikan penjelasan singkat jika diperlukan.
-
Bahasa yang Tidak Bias
Hindari penggunaan bahasa yang bias atau emosional yang dapat memengaruhi pembaca. Gunakan bahasa yang objektif dan netral, serta hindari penggunaan stereotip atau generalisasi.
-
Konsistensi Bahasa
Gunakan gaya bahasa yang konsisten sepanjang ringkasan artikel. Hindari mencampurkan bahasa formal dan informal, atau menggunakan istilah yang berbeda untuk konsep yang sama.
Dengan menggunakan bahasa yang tepat dalam ringkasan artikel, kita dapat memastikan bahwa informasi tersampaikan secara jelas, akurat, dan tidak bias. Hal ini sangat penting untuk membantu pembaca memahami isi artikel dengan mudah dan benar.
Perhatikan Struktur
Struktur yang baik sangat penting dalam membuat ringkasan artikel. Ringkasan artikel yang terstruktur dengan baik akan memudahkan pembaca untuk memahami isi artikel dengan cepat dan jelas. Struktur yang jelas juga akan membantu penulis ringkasan untuk menyajikan informasi secara logis dan sistematis.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun struktur ringkasan artikel, di antaranya:
- Bagian pembuka: Bagian pembuka berisi informasi dasar tentang artikel, seperti judul, penulis, dan sumber publikasi. Bagian ini juga dapat berisi kalimat pengantar yang memberikan gambaran umum tentang isi artikel.
- Isi ringkasan: Bagian isi berisi ringkasan dari isi artikel. Bagian ini harus mencakup poin-poin utama, temuan penting, dan kesimpulan artikel. Informasi harus disajikan secara logis dan berurutan, serta menggunakan bahasa yang jelas dan ringkas.
- Bagian penutup: Bagian penutup berisi kesimpulan singkat dari ringkasan. Bagian ini dapat berisi penegasan ulang poin-poin utama artikel atau memberikan komentar singkat tentang signifikansi artikel.
Dengan memperhatikan struktur yang baik, ringkasan artikel akan menjadi lebih efektif dalam menyampaikan informasi dan membantu pembaca memahami isi artikel dengan lebih mudah.
Koreksi dan Revisi
Koreksi dan revisi merupakan langkah penting dalam pembuatan ringkasan artikel. Setelah selesai menulis ringkasan, penting untuk melakukan koreksi dan revisi untuk memastikan bahwa ringkasan tersebut sudah akurat, jelas, dan ringkas.
Koreksi meliputi pengecekan kesalahan tata bahasa, ejaan, dan tanda baca. Sedangkan revisi meliputi pengecekan ulang isi ringkasan untuk memastikan bahwa semua poin penting sudah tercakup dan disajikan dengan jelas. Proses koreksi dan revisi ini krusial karena dapat meningkatkan kualitas ringkasan dan memudahkan pembaca untuk memahami isi artikel.
Sebagai contoh, seorang mahasiswa yang membuat ringkasan artikel tentang teori relativitas mungkin menemukan kesalahan ejaan pada kata “relativitas”. Dengan melakukan koreksi, mahasiswa tersebut dapat memperbaiki kesalahan tersebut sehingga ringkasan yang dihasilkan menjadi lebih akurat dan profesional.
Hindari Plagiarisme
Dalam membuat ringkasan artikel, menghindari plagiarisme sangatlah penting untuk menjaga integritas intelektual dan kredibilitas karya tulis. Plagiarisme adalah tindakan mengambil atau menggunakan karya orang lain tanpa memberikan atribusi yang tepat. Ini merupakan pelanggaran etika penulisan dan dapat berdampak negatif pada reputasi penulis.
-
Mengutip Sumber dengan Benar
Ketika menggunakan informasi atau ide dari sumber lain dalam ringkasan artikel, penting untuk mengutip sumber tersebut dengan benar. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan kutipan langsung, parafrase, atau ringkasan dengan atribusi yang jelas. Dengan mengutip sumber, penulis memberikan penghargaan atas karya orang lain dan menghindari klaim palsu atas karya tersebut.
-
Menguji Keaslian
Sebelum menyerahkan ringkasan artikel, penulis harus memeriksa keaslian karya mereka. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan alat pemeriksa plagiarisme atau dengan membandingkan ringkasan dengan sumber aslinya. Dengan memastikan keaslian, penulis dapat menghindari tuduhan plagiarisme dan menjaga integritas karya tulis mereka.
-
Memberikan Atribusi yang Tepat
Ketika menggunakan kutipan langsung atau parafrase, penting untuk memberikan atribusi yang tepat kepada sumbernya. Atribusi harus mencakup nama penulis, judul karya, dan informasi publikasi. Dengan memberikan atribusi yang tepat, penulis menunjukkan rasa hormat terhadap karya orang lain dan memungkinkan pembaca untuk merujuk ke sumber asli jika diperlukan.
Dengan menghindari plagiarisme dan mengutip sumber dengan benar, penulis dapat menjaga integritas intelektual ringkasan artikel mereka dan menghindari konsekuensi negatif yang terkait dengan pelanggaran etika penulisan.
Berlatih secara teratur
Membuat ringkasan artikel yang baik membutuhkan latihan yang teratur. Semakin sering berlatih, semakin terampil seseorang dalam mengidentifikasi poin-poin penting, menyusun kalimat yang jelas dan ringkas, serta menyajikan informasi secara terstruktur.
Salah satu cara efektif untuk berlatih adalah dengan memilih artikel yang menarik dan mencoba membuat ringkasannya. Setelah selesai, bandingkan ringkasan tersebut dengan ringkasan yang dibuat oleh pakar atau sumber terpercaya. Dengan membandingkan hasil latihan, seseorang dapat mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki dan terus mengembangkan keterampilan membuat ringkasan artikel.
Berlatih secara teratur juga membantu seseorang menjadi lebih percaya diri dalam membuat ringkasan artikel. Saat keterampilan meningkat, seseorang akan merasa lebih nyaman dan mampu membuat ringkasan artikel yang berkualitas tinggi untuk berbagai keperluan.
Gunakan Alat Bantu
Dalam membuat ringkasan artikel, penggunaan alat bantu dapat sangat membantu untuk mempermudah dan mempercepat proses pembuatan ringkasan. Alat-alat ini dapat membantu kita merangkum artikel secara otomatis, mengidentifikasi poin-poin penting, dan memeriksa plagiarisme.
-
Alat Pemeriksa Plagiarisme
Alat ini membantu kita memeriksa apakah ringkasan kita berisi plagiarisme atau tidak. Dengan membandingkan ringkasan kita dengan sumber aslinya, alat ini dapat mengidentifikasi bagian-bagian yang mungkin telah dijiplak.
-
Pembuat Ringkasan Otomatis
Alat ini dapat membantu kita membuat ringkasan artikel secara otomatis. Kita hanya perlu memasukkan artikel ke dalam alat ini, dan alat ini akan menghasilkan ringkasan yang bisa kita sesuaikan lebih lanjut.
-
Alat Pengidentifikasi Poin-Poin Penting
Alat ini dapat membantu kita mengidentifikasi poin-poin penting dalam sebuah artikel. Kita dapat mengunggah artikel ke dalam alat ini, dan alat ini akan mengidentifikasi poin-poin penting yang dapat kita gunakan dalam ringkasan kita.
-
Alat Pemeriksa Tata Bahasa dan Ejaan
Alat ini membantu kita memeriksa apakah ringkasan kita sudah sesuai dengan tata bahasa dan ejaan yang benar. Dengan menggunakan alat ini, kita dapat memastikan bahwa ringkasan kita mudah dipahami dan profesional.
Dengan menggunakan alat bantu ini, kita dapat membuat ringkasan artikel yang lebih baik dan lebih cepat. Alat-alat ini dapat membantu kita menghemat waktu, menghindari plagiarisme, dan memastikan bahwa ringkasan kita sudah sesuai dengan tata bahasa dan ejaan yang benar.
Pertanyaan Umum tentang Cara Membuat Ringkasan Artikel
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya tentang cara membuat ringkasan artikel:
Pertanyaan 1: Apa yang dimaksud dengan ringkasan artikel?
Jawaban: Ringkasan artikel adalah versi singkat dari sebuah artikel yang menyajikan poin-poin utama, temuan penting, dan kesimpulan artikel tersebut.
Pertanyaan 2: Kenapa ringkasan artikel penting?
Jawaban: Ringkasan artikel penting karena dapat membantu kita menghemat waktu, memahami isi artikel dengan cepat, dan mengidentifikasi informasi penting.
Pertanyaan 3: Apa saja langkah-langkah membuat ringkasan artikel?
Jawaban: Langkah-langkah membuat ringkasan artikel meliputi memahami tujuan, membaca aktif, mengidentifikasi ide pokok, menulis dengan jelas, ringkas dan padat, objektif dan akurat, menggunakan bahasa yang tepat, memperhatikan struktur, mengoreksi dan merevisi, menghindari plagiarisme, berlatih secara teratur, dan menggunakan alat bantu.
Pertanyaan 4: Apa saja kesalahan umum yang dilakukan saat membuat ringkasan artikel?
Jawaban: Kesalahan umum saat membuat ringkasan artikel meliputi menyertakan terlalu banyak detail, tidak mengidentifikasi poin-poin utama dengan benar, menggunakan bahasa yang tidak jelas, dan melakukan plagiarisme.
Pertanyaan 5: Apa saja tips untuk membuat ringkasan artikel yang baik?
Jawaban: Tips untuk membuat ringkasan artikel yang baik meliputi membaca artikel secara menyeluruh, mengidentifikasi ide-ide utama, menggunakan kata-kata sendiri, dan memeriksa kembali ringkasan untuk memastikan keakuratan dan kejelasan.
Pertanyaan 6: Apa saja manfaat membuat ringkasan artikel?
Jawaban: Manfaat membuat ringkasan artikel meliputi menghemat waktu, meningkatkan pemahaman, mengidentifikasi informasi penting, mempersiapkan presentasi, dan mengulas materi pelajaran.
Dengan memahami cara membuat ringkasan artikel yang baik, kita dapat memanfaatkan manfaatnya secara maksimal dan meningkatkan keterampilan membaca serta menulis kita.
Selanjutnya: Pentingnya Ringkasan Artikel dalam Berbagai Bidang
Tips Merangkum Artikel
Merangkum artikel adalah keterampilan penting yang dapat memudahkan kita memahami dan mengingat informasi penting. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda membuat ringkasan artikel yang efektif:
Tip 1: Baca Sekilas Artikel
Sebelum mulai merangkum, baca sekilas artikel untuk mendapatkan gambaran umum tentang isinya. Perhatikan judul, subjudul, dan paragraf pembuka. Ini akan membantu Anda memahami struktur dan topik utama artikel.
Tip 2: Identifikasi Ide Pokok
Tentukan ide atau argumen utama yang dibahas dalam artikel. Ini biasanya ditemukan di kalimat topik atau paragraf pembuka. Ide pokok akan menjadi dasar ringkasan Anda.
Tip 3: Catat Poin-Poin Penting
Saat membaca, catat poin-poin utama yang mendukung ide pokok. Gunakan kata kunci dan frasa yang relevan untuk menangkap esensi informasi. Anda juga dapat menggunakan penanda atau stabilo untuk menandai bagian-bagian penting.
Tip 4: Tulis Menggunakan Kata-Kata Anda Sendiri
Jangan menyalin langsung dari artikel. Gunakan kata-kata Anda sendiri untuk menyatakan poin-poin penting. Ini akan membantu Anda memahami dan mengingat informasi dengan lebih baik.
Tip 5: Perhatikan Struktur
Ringkasan Anda harus memiliki struktur yang jelas. Mulailah dengan kalimat topik yang menyatakan ide pokok, diikuti oleh paragraf-paragraf yang mengembangkan poin-poin pendukung. Akhiri dengan kalimat penutup yang merangkum poin-poin utama.
Kesimpulan
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat membuat ringkasan artikel yang efektif dan informatif. Ringkasan yang baik akan membantu Anda memahami dan mengingat informasi penting, serta menghemat waktu dan tenaga Anda.
Kesimpulan
Sebagai penutup, membuat ringkasan artikel merupakan keterampilan penting yang harus dikuasai untuk memahami dan mengelola informasi dengan efektif. Dengan memahami tujuan, membaca aktif, dan memperhatikan aspek-aspek penting lainnya, kita dapat membuat ringkasan yang jelas, ringkas, objektif, dan akurat.
Kemampuan merangkum artikel sangat bermanfaat dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, penelitian, dan dunia kerja. Ringkasan artikel membantu menghemat waktu, meningkatkan pemahaman, mengidentifikasi informasi penting, mempersiapkan presentasi, dan mengulas materi pelajaran. Dengan melatih keterampilan ini secara teratur, kita dapat menjadi pembaca dan penulis yang lebih efektif.