Cara Kirim Artikel ke Kompasiana adalah panduan yang berisi langkah-langkah untuk mengirimkan artikel ke platform blog Kompasiana. Panduan ini penting karena dapat membantu penulis untuk mempublikasikan karya mereka di platform yang memiliki banyak pembaca.
Selain itu, mengirim artikel ke Kompasiana juga dapat memberikan manfaat seperti meningkatkan kredibilitas penulis, membangun jaringan dengan penulis lain, dan mendapatkan penghasilan melalui program bagi hasil.
Untuk mengirimkan artikel ke Kompasiana, penulis harus terlebih dahulu membuat akun di platform tersebut. Setelah memiliki akun, penulis dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Klik tombol “Tulis Artikel” yang terdapat di bagian atas halaman.
- Masukkan judul dan isi artikel.
- Pilih kategori dan tag yang sesuai.
- Tambahkan gambar atau video jika diperlukan.
- Klik tombol “Publikasikan”.
Cara Kirim Artikel ke Kompasiana
Untuk mengirimkan artikel ke Kompasiana, ada beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan, yaitu:
- Membuat akun
- Judul yang menarik
- Isi artikel yang berkualitas
- Kategori dan tag yang sesuai
- Gambar atau video pendukung
- Tata bahasa dan ejaan yang benar
- Hindari plagiarisme
- Ikuti aturan main Kompasiana
- Promosikan artikel
- Sabar dan tekun
- Bangun relasi dengan penulis lain
- Manfaatkan fitur Kompasiana
- Evaluasi dan perbaikan
Dengan memperhatikan aspek-aspek tersebut, penulis dapat meningkatkan peluang artikelnya untuk diterima dan dibaca oleh banyak orang di Kompasiana. Selain itu, penulis juga dapat membangun kredibilitas dan reputasi sebagai penulis yang berkualitas.
Membuat akun
Membuat akun adalah langkah awal yang sangat penting dalam cara kirim artikel ke Kompasiana. Akun ini berfungsi sebagai identitas penulis dan tempat untuk mengelola artikel-artikel yang diterbitkan.
-
Mudah dan gratis
Membuat akun Kompasiana sangat mudah dan gratis. Penulis hanya perlu mengisi beberapa data pribadi, seperti nama, alamat email, dan kata sandi.
-
Profil penulis
Setelah memiliki akun, penulis dapat melengkapi profilnya dengan informasi penting, seperti foto profil, biodata singkat, dan tautan ke akun media sosial.
-
Dasbor penulis
Akun Kompasiana juga dilengkapi dengan dasbor penulis. Di dasbor ini, penulis dapat melihat daftar artikel yang telah diterbitkan, mengelola draf artikel, dan memantau statistik kunjungan artikel.
-
Komunitas penulis
Dengan membuat akun Kompasiana, penulis juga dapat bergabung dengan komunitas penulis. Komunitas ini dapat dimanfaatkan untuk berbagi pengalaman, berdiskusi tentang topik-topik menarik, dan mendapatkan dukungan dari penulis lain.
Dengan memahami pentingnya membuat akun dan memanfaatkan fitur-fiturnya, penulis dapat memperlancar proses pengiriman artikel ke Kompasiana dan membangun reputasi sebagai penulis yang aktif dan berkualitas.
Judul yang Menarik
Dalam cara kirim artikel ke Kompasiana, judul yang menarik memegang peranan penting. Judul yang menarik dapat membuat pembaca penasaran dan tertarik untuk membaca artikel kita. Sebaliknya, judul yang kurang menarik dapat membuat pembaca mengabaikan artikel kita begitu saja.
Lalu, bagaimana cara membuat judul yang menarik? Berikut beberapa tipsnya:
- Gunakan kata-kata yang kuat dan menarik.
- Buatlah judul yang singkat dan jelas.
- Sesuaikan judul dengan isi artikel.
- Gunakan angka atau data dalam judul.
- Tulis judul dengan gaya yang khas dan unik.
Dengan membuat judul yang menarik, artikel kita akan lebih banyak dibaca orang. Hal ini tentunya akan berdampak pada popularitas dan kredibilitas kita sebagai penulis.
Isi Artikel yang Berkualitas
Dalam cara kirim artikel ke Kompasiana, isi artikel yang berkualitas memegang peranan yang sangat penting. Artikel yang berkualitas akan menarik minat pembaca dan membuat mereka betah membaca hingga selesai.
-
Artikel yang informatif
Artikel yang informatif memberikan informasi yang berguna dan bermanfaat bagi pembaca. Informasi tersebut dapat berupa fakta, data, atau pengalaman pribadi.
-
Artikel yang menarik
Artikel yang menarik ditulis dengan gaya bahasa yang mengalir dan mudah dipahami. Artikel ini juga dilengkapi dengan ilustrasi atau contoh yang membuat pembaca tidak bosan membacanya.
-
Artikel yang unik
Artikel yang unik menyajikan perspektif atau sudut pandang yang berbeda dari artikel lainnya. Artikel ini juga menampilkan data atau informasi yang belum pernah dipublikasikan sebelumnya.
-
Artikel yang bermanfaat
Artikel yang bermanfaat memberikan solusi atau manfaat bagi pembaca. Artikel ini dapat berupa tips, panduan, atau tutorial yang membantu pembaca mengatasi masalah atau mencapai tujuan mereka.
Dengan menulis artikel yang berkualitas, penulis dapat meningkatkan peluang artikelnya untuk diterima dan dibaca oleh banyak orang di Kompasiana. Selain itu, artikel yang berkualitas juga dapat membangun kredibilitas dan reputasi penulis sebagai penulis yang kompeten dan profesional.
Kategori dan tag yang sesuai
Dalam cara kirim artikel ke Kompasiana, memilih kategori dan tag yang sesuai merupakan hal yang sangat penting. Kategori dan tag berfungsi untuk mengelompokkan artikel berdasarkan topik atau tema tertentu. Dengan memilih kategori dan tag yang sesuai, artikel kita akan lebih mudah ditemukan oleh pembaca yang tertarik dengan topik tersebut.
-
Kategori
Kategori merupakan kelompok besar yang mewakili topik utama artikel. Misalnya, kategori “Teknologi”, “Bisnis”, “Kesehatan”, “Pendidikan”, dan lain-lain.
-
Tag
Tag merupakan kata kunci atau frase yang lebih spesifik yang menggambarkan isi artikel. Misalnya, tag “gadget”, “startup”, ” investasi”, “tips kesehatan”, dan lain-lain.
Dengan memilih kategori dan tag yang sesuai, artikel kita akan lebih mudah ditemukan oleh pembaca yang mencari informasi tentang topik tersebut. Selain itu, pemilihan kategori dan tag yang tepat juga dapat meningkatkan ranking artikel kita di hasil pencarian.
Gambar atau video pendukung
Dalam cara kirim artikel ke Kompasiana, penggunaan gambar atau video pendukung sangatlah penting. Hal ini dikarenakan gambar atau video dapat membuat artikel menjadi lebih menarik dan mudah dipahami oleh pembaca.
Gambar atau video dapat membantu pembaca untuk lebih memahami isi artikel. Misalnya, jika kita menulis artikel tentang cara memasak suatu makanan, kita dapat menyertakan gambar atau video yang menunjukkan langkah-langkah memasak secara jelas. Dengan demikian, pembaca akan lebih mudah mengikuti instruksi yang kita berikan.
Selain itu, gambar atau video juga dapat membuat artikel menjadi lebih menarik dan tidak membosankan. Pembaca akan lebih tertarik untuk membaca artikel yang dilengkapi dengan gambar atau video dibandingkan dengan artikel yang hanya berisi teks saja.
Tata bahasa dan ejaan yang benar
Dalam cara kirim artikel ke Kompasiana, tata bahasa dan ejaan yang benar sangatlah penting. Artikel yang ditulis dengan tata bahasa dan ejaan yang benar akan lebih mudah dipahami dan nyaman dibaca oleh pembaca. Sebaliknya, artikel yang banyak kesalahan tata bahasa dan ejaannya akan membuat pembaca kesulitan memahami isi artikel dan bahkan dapat merusak kredibilitas penulis.
Selain itu, artikel yang ditulis dengan tata bahasa dan ejaan yang benar juga akan lebih mudah ditemukan oleh mesin pencari. Hal ini dikarenakan mesin pencari akan lebih mudah mengindeks artikel yang strukturnya baik dan mudah dipahami.
Oleh karena itu, sebelum mengirimkan artikel ke Kompasiana, pastikanlah untuk memeriksa kembali tata bahasa dan ejaan artikel dengan cermat. Hal ini akan sangat membantu meningkatkan kualitas artikel dan memudahkan pembaca untuk memahami isi artikel.
Hindari Plagiarisme
Dalam cara kirim artikel ke Kompasiana, menghindari plagiarisme sangatlah penting. Plagiarisme adalah tindakan mengambil karya orang lain dan menjadikannya seolah-olah karya sendiri. Hal ini merupakan tindakan yang tidak etis dan dapat merusak kredibilitas penulis.
-
Mengutip dengan benar
Jika penulis ingin menggunakan karya orang lain dalam artikelnya, penulis harus mengutip sumbernya dengan benar. Penulis dapat mengutip langsung dengan menggunakan tanda kutip, atau mengutip tidak langsung dengan menggunakan kata-kata sendiri sambil tetap mencantumkan sumbernya.
-
Memparafrasekan dengan tepat
Selain mengutip, penulis juga dapat memparafrasekan karya orang lain. Memparafrasekan berarti mengutarakan kembali isi suatu karya dengan menggunakan kata-kata sendiri. Namun, penulis tetap harus mencantumkan sumbernya.
-
Menghindari penggunaan karya orang lain tanpa izin
Penulis tidak boleh menggunakan karya orang lain tanpa izin, meskipun karya tersebut tidak dilindungi oleh hak cipta. Penulis harus selalu meminta izin kepada pemilik karya sebelum menggunakannya.
-
Menghormati hak cipta orang lain
Penulis harus selalu menghormati hak cipta orang lain. Penulis tidak boleh menyalin, memperbanyak, atau menyebarkan karya orang lain tanpa izin.
Dengan menghindari plagiarisme, penulis dapat menjaga integritas dan kredibilitasnya sebagai penulis. Penulis juga dapat terhindar dari masalah hukum yang dapat timbul akibat plagiarisme.
Ikuti aturan main Kompasiana
Dalam cara kirim artikel ke Kompasiana, mengikuti aturan main Kompasiana sangatlah penting. Aturan main ini dibuat untuk menjaga kualitas dan ketertiban platform Kompasiana.
-
Hindari SARA
Artikel yang berisi SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan) tidak diperbolehkan di Kompasiana. Artikel tersebut dapat menimbulkan perpecahan dan konflik di antara pengguna.
-
Hormati privasi orang lain
Artikel yang memuat informasi pribadi orang lain tanpa izin tidak diperbolehkan di Kompasiana. Hal tersebut merupakan pelanggaran privasi.
-
Hindari ujaran kebencian
Artikel yang berisi ujaran kebencian atau hasutan terhadap suatu kelompok atau individu tidak diperbolehkan di Kompasiana. Hal tersebut dapat menimbulkan kebencian dan diskriminasi.
-
Hindari plagiarisme
Artikel yang merupakan hasil plagiarisme tidak diperbolehkan di Kompasiana. Penulis harus selalu mencantumkan sumber jika menggunakan karya orang lain.
Dengan mengikuti aturan main Kompasiana, penulis dapat menjaga kualitas dan ketertiban platform Kompasiana. Penulis juga dapat terhindar dari masalah hukum yang dapat timbul akibat pelanggaran aturan main.
Promosikan Artikel
Promosi artikel merupakan salah satu aspek penting dalam cara kirim artikel ke Kompasiana. Dengan mempromosikan artikel, penulis dapat meningkatkan jumlah pembaca dan membangun reputasi sebagai penulis yang berkualitas.
-
Media sosial
Salah satu cara efektif untuk mempromosikan artikel adalah melalui media sosial. Penulis dapat membagikan tautan artikel di akun media sosial mereka, seperti Facebook, Twitter, dan Instagram.
-
Grup dan komunitas online
Selain media sosial, penulis juga dapat mempromosikan artikel di grup dan komunitas online yang sesuai dengan topik artikel. Penulis dapat bergabung dengan grup di Facebook atau LinkedIn, dan membagikan tautan artikel di grup tersebut.
-
Email marketing
Penulis yang memiliki daftar email dapat mempromosikan artikel melalui email marketing. Penulis dapat mengirimkan email kepada pelanggan mereka, dan menyertakan tautan artikel di email tersebut.
-
Iklan berbayar
Untuk menjangkau audiens yang lebih luas, penulis dapat menggunakan iklan berbayar untuk mempromosikan artikel mereka. Penulis dapat menggunakan platform iklan seperti Google AdWords atau Facebook Ads untuk menampilkan iklan yang menargetkan audiens tertentu.
Dengan mempromosikan artikel secara efektif, penulis dapat meningkatkan jumlah pembaca dan membangun reputasi sebagai penulis yang berkualitas. Hal ini pada akhirnya akan berdampak positif pada kesuksesan penulis di Kompasiana.
Sabar dan Tekun
Dalam mengirim artikel ke Kompasiana, kesabaran dan ketekunan sangatlah penting. Proses pengiriman artikel, mulai dari menulis, mengedit, hingga mempromosikan, membutuhkan waktu dan usaha yang tidak sedikit.
Penulis yang sabar dan tekun akan lebih mudah mengatasi tantangan yang muncul dalam proses pengiriman artikel. Misalnya, ketika artikel ditolak oleh editor, penulis yang sabar dan tekun akan terus memperbaiki dan mengirim ulang artikelnya hingga diterima.
Selain itu, penulis yang sabar dan tekun juga akan lebih konsisten dalam menulis dan mengirim artikel. Hal ini akan meningkatkan peluang penulis untuk membangun reputasi sebagai penulis yang produktif dan berkualitas di Kompasiana.
Jadi, bagi penulis yang ingin sukses mengirim artikel ke Kompasiana, kesabaran dan ketekunan adalah dua sifat yang sangat penting untuk dimiliki.
Bangun Relasi dengan Penulis Lain
Dalam cara kirim artikel ke Kompasiana, membangun relasi dengan penulis lain sangatlah penting. Relasi yang baik dengan penulis lain dapat memberikan banyak manfaat, seperti:
-
Saling berbagi ilmu dan pengalaman
Penulis dapat saling berbagi ilmu dan pengalaman tentang menulis, editing, dan promosi artikel. Hal ini dapat membantu penulis untuk meningkatkan kualitas artikel dan memperluas wawasan mereka.
-
Saling mendukung dan memotivasi
Penulis dapat saling mendukung dan memotivasi untuk terus menulis dan mengirim artikel. Hal ini dapat membantu penulis untuk tetap semangat dan produktif.
-
Saling mempromosikan artikel
Penulis dapat saling mempromosikan artikel mereka di media sosial atau platform lainnya. Hal ini dapat membantu meningkatkan jumlah pembaca dan membangun reputasi penulis.
-
Kesempatan untuk berkolaborasi
Relasi yang baik dengan penulis lain dapat membuka peluang untuk berkolaborasi dalam menulis artikel atau proyek lainnya. Hal ini dapat menghasilkan karya yang lebih berkualitas dan berdampak lebih besar.
Dengan membangun relasi yang baik dengan penulis lain, penulis dapat meningkatkan peluang mereka untuk sukses di Kompasiana. Jadi, jangan ragu untuk berkenalan dengan penulis lain dan membangun relasi yang saling menguntungkan.
Manfaatkan Fitur Kompasiana
Fitur-fitur yang tersedia di Kompasiana dapat membantu penulis dalam mengirimkan artikel yang berkualitas dan menarik. Oleh karena itu, penting bagi penulis untuk memahami dan memanfaatkan fitur-fitur tersebut dengan baik.
Salah satu fitur yang sangat berguna adalah fitur “Edit Artikel“. Fitur ini memungkinkan penulis untuk melakukan perubahan pada artikel yang telah diterbitkan, baik untuk memperbaiki kesalahan ketik atau menambahkan informasi baru. Penulis dapat mengakses fitur ini dengan mengklik tombol “Edit” yang terdapat di bagian bawah artikel.
Selain itu, Kompasiana juga menyediakan fitur “Headline“. Fitur ini memungkinkan penulis untuk membuat judul artikel yang menarik dan sesuai dengan isi artikel. Penulis dapat menggunakan fitur ini dengan mengklik tombol “Headline” yang terdapat di bagian atas halaman penulisan artikel.
Dengan memanfaatkan fitur-fitur yang tersedia di Kompasiana, penulis dapat meningkatkan kualitas dan keterbacaan artikel mereka. Hal ini pada akhirnya akan berdampak positif pada jumlah pembaca dan reputasi penulis di Kompasiana.
Evaluasi dan perbaikan
Evaluasi dan perbaikan merupakan langkah penting dalam proses pengiriman artikel ke Kompasiana. Evaluasi dilakukan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan artikel, sementara perbaikan dilakukan untuk mengatasi kelemahan dan meningkatkan kualitas artikel secara keseluruhan.
Beberapa aspek yang perlu dievaluasi dalam sebuah artikel antara lain: judul, isi, struktur, tata bahasa, dan penggunaan gambar atau video pendukung. Setelah melakukan evaluasi, penulis dapat melakukan perbaikan yang diperlukan, seperti memperbaiki kesalahan tata bahasa, menambahkan informasi yang kurang, atau menyempurnakan struktur artikel.
Dengan mengevaluasi dan memperbaiki artikel secara berkala, penulis dapat meningkatkan kualitas dan keterbacaan artikel mereka. Hal ini pada akhirnya akan berdampak positif pada jumlah pembaca dan reputasi penulis di Kompasiana.
FAQ Kirim Artikel ke Kompasiana
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan seputar cara mengirim artikel ke Kompasiana:
Pertanyaan 1: Apa saja syarat untuk bisa mengirim artikel ke Kompasiana?
Jawaban: Untuk mengirim artikel ke Kompasiana, kamu harus memiliki akun terlebih dahulu. Kamu bisa membuat akun secara gratis dengan mengisi data diri dan alamat email.
Pertanyaan 2: Berapa panjang minimal dan maksimal artikel yang bisa dikirim ke Kompasiana?
Jawaban: Panjang minimal artikel yang bisa dikirim ke Kompasiana adalah 500 kata, sedangkan panjang maksimalnya adalah 10.000 kata.
Pertanyaan 3: Bolehkah mengirim artikel yang sudah pernah dipublikasikan di platform lain ke Kompasiana?
Jawaban: Tidak boleh. Kompasiana hanya menerima artikel yang belum pernah dipublikasikan di platform lain.
Pertanyaan 4: Berapa lama proses review artikel yang dikirim ke Kompasiana?
Jawaban: Proses review artikel biasanya memakan waktu sekitar 1-3 hari kerja.
Pertanyaan 5: Berapa penghasilan yang bisa didapatkan dari artikel yang dipublikasikan di Kompasiana?
Jawaban: Penghasilan dari artikel yang dipublikasikan di Kompasiana tergantung pada jumlah pembaca dan interaksi yang diterima artikel tersebut. Semakin banyak pembaca dan interaksi, semakin besar penghasilan yang bisa didapatkan.
Pertanyaan 6: Apa tips agar artikel yang dikirim ke Kompasiana bisa diterima dan dibaca banyak orang?
Jawaban: Tips agar artikel yang dikirim ke Kompasiana bisa diterima dan dibaca banyak orang antara lain: menulis artikel yang menarik dan informatif, menggunakan judul yang menarik, serta mempromosikan artikel di media sosial.
Demikian beberapa pertanyaan yang sering diajukan seputar cara mengirim artikel ke Kompasiana. Jika kamu memiliki pertanyaan lain, jangan ragu untuk bertanya di kolom komentar di bawah.
Selamat menulis dan semoga artikelmu diterima dan dibaca banyak orang!
Tips Kirim Artikel ke Kompasiana
Berikut beberapa tips agar artikel yang dikirim ke Kompasiana bisa diterima dan dibaca banyak orang:
Tip 1: Tulis artikel yang menarik dan informatif
Buatlah artikel yang bermanfaat dan menjawab permasalahan pembaca. Berikan informasi yang lengkap dan akurat, serta gunakan contoh dan ilustrasi yang menarik.
Tip 2: Gunakan judul yang menarik
Judul artikel sangat penting untuk menarik perhatian pembaca. Buatlah judul yang ringkas, jelas, dan menggambarkan isi artikel dengan baik.
Tip 3: Perhatikan struktur artikel
Bagilah artikel menjadi beberapa paragraf dengan struktur yang jelas. Gunakan paragraf pembuka yang menarik, isi artikel yang informatif, dan paragraf penutup yang merangkum isi artikel.
Tip 4: Perhatikan tata bahasa dan ejaan
Pastikan artikel yang dikirim ditulis dengan tata bahasa dan ejaan yang baik. Hal ini akan membuat artikel lebih mudah dibaca dan dipahami.
Tip 5: Promosikan artikel di media sosial
Setelah artikel diterbitkan, jangan lupa untuk mempromosikannya di media sosial. Bagikan tautan artikel ke akun media sosial Anda dan ajak teman dan pengikut Anda untuk membacanya.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda bisa meningkatkan peluang artikel yang dikirim ke Kompasiana untuk diterima dan dibaca banyak orang.
Selamat menulis dan semoga artikel Anda sukses!
Kesimpulan
Dengan memahami cara kirim artikel ke Kompasiana dengan baik, kamu bisa meningkatkan peluang artikelmu untuk diterima dan dibaca banyak orang. Artikel yang berkualitas, menarik, dan sesuai dengan aturan Kompasiana akan lebih mudah diterima dan mendapat tempat di hati pembaca.
teruslah menulis artikel yang bermanfaat dan menginspirasi pembaca. Dengan begitu, kamu bisa berkontribusi pada perkembangan literasi dan wacana intelektual di Indonesia.