Cara membuat penutup artikel adalah seni merangkum poin-poin utama artikel dan memberikan kesan akhir yang kuat kepada pembaca. Penutup yang efektif harus memberikan rasa penutupan, meninggalkan pembaca dengan pemahaman yang jelas tentang pesan utama artikel tersebut.
Penutup yang baik memiliki beberapa manfaat penting. Pertama, penutup dapat membantu pembaca mengingat poin-poin utama artikel tersebut. Kedua, penutup dapat memberikan kesan akhir yang positif, membuat pembaca merasa puas dengan apa yang telah mereka baca. Ketiga, penutup dapat mendorong pembaca untuk mengambil tindakan, seperti mengunjungi situs web atau membaca artikel lainnya.
Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan ketika menulis penutup artikel. Pertama, penutup harus ringkas dan to the point. Kedua, penutup harus relevan dengan isi artikel tersebut. Ketiga, penutup harus memberikan kesan positif. Keempat, penutup harus mendorong pembaca untuk mengambil tindakan.
Cara Membuat Penutup Artikel
Penutup artikel sangat penting untuk memberikan kesan akhir yang kuat dan membuat pembaca mengingat poin-poin utama artikel tersebut.
- Ringkas
- Relevan
- Positif
- Memicu Tindakan
- Menggunakan Kalimat yang Kuat
- Menghindari Klise
- Menyesuaikan dengan Nada Artikel
- Membaca Ulang dan Merevisi
- Mendapatkan Umpan Balik
Penutup yang baik akan membuat pembaca merasa puas dengan apa yang telah mereka baca dan terdorong untuk mengambil tindakan. Dengan memperhatikan aspek-aspek penting yang telah dibahas, Anda dapat menulis penutup artikel yang efektif yang akan membuat pembaca Anda terkesan.
Ringkas
Dalam “cara membuat penutup artikel”, ringkas sangat penting karena beberapa alasan. Pertama, pembaca cenderung kehilangan minat jika penutup terlalu panjang. Kedua, penutup yang ringkas lebih mudah dipahami dan diingat. Ketiga, penutup yang ringkas memberikan kesan yang lebih kuat dan profesional.
Ada beberapa cara untuk membuat penutup artikel yang ringkas. Pertama, fokuslah pada poin-poin utama artikel tersebut. Kedua, hindari penggunaan bahasa yang bertele-tele. Ketiga, gunakan kalimat yang pendek dan jelas.
Berikut adalah contoh penutup artikel yang ringkas dan efektif:
Kesimpulannya, artikel ini telah membahas pentingnya membuat penutup artikel yang ringkas. Penutup yang ringkas lebih mudah dipahami dan diingat, memberikan kesan yang lebih kuat, dan mendorong pembaca untuk mengambil tindakan.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menulis penutup artikel yang ringkas dan efektif yang akan membuat pembaca Anda terkesan.
Relevan
Dalam “cara membuat penutup artikel”, relevansi sangat penting karena beberapa alasan. Pertama, penutup yang relevan akan membuat pembaca merasa puas dengan apa yang telah mereka baca. Kedua, penutup yang relevan akan memberikan kesan akhir yang positif dan membuat pembaca lebih cenderung mengingat poin-poin utama artikel tersebut. Ketiga, penutup yang relevan dapat mendorong pembaca untuk mengambil tindakan, seperti mengunjungi situs web atau membaca artikel lainnya.
-
Konsisten dengan Isi Artikel
Penutup harus konsisten dengan isi artikel tersebut. Artinya, penutup harus merangkum poin-poin utama artikel dan memberikan kesan akhir yang sesuai dengan nada artikel tersebut.
-
Menjawab Pertanyaan Pembaca
Penutup harus menjawab pertanyaan yang mungkin timbul di benak pembaca setelah membaca artikel tersebut. Ini dapat dilakukan dengan merangkum poin-poin utama artikel atau dengan memberikan informasi tambahan yang relevan.
-
Memberikan Wawasan Baru
Meskipun penutup harus konsisten dengan isi artikel, penutup juga dapat memberikan wawasan baru kepada pembaca. Wawasan ini dapat berupa implikasi dari poin-poin utama artikel atau saran untuk tindakan lebih lanjut.
-
Menghindari Informasi yang Tidak Relevan
Penutup harus menghindari informasi yang tidak relevan. Artinya, penutup harus fokus pada poin-poin utama artikel dan tidak boleh menyimpang ke topik lain.
Dengan memperhatikan relevansi dalam penutup artikel, Anda dapat menulis penutup yang membuat pembaca merasa puas, memberikan kesan akhir yang positif, dan mendorong pembaca untuk mengambil tindakan.
Positif
Dalam “cara membuat penutup artikel”, positif sangat penting karena beberapa alasan. Pertama, penutup yang positif akan membuat pembaca merasa puas dengan apa yang telah mereka baca. Kedua, penutup yang positif akan memberikan kesan akhir yang baik dan membuat pembaca lebih cenderung mengingat poin-poin utama artikel tersebut. Ketiga, penutup yang positif dapat mendorong pembaca untuk mengambil tindakan, seperti mengunjungi situs web atau membaca artikel lainnya.
Ada beberapa cara untuk membuat penutup artikel yang positif. Pertama, fokuslah pada aspek-aspek positif dari topik tersebut. Kedua, gunakan bahasa yang positif dan optimis. Ketiga, hindari penggunaan bahasa negatif atau pesimistis.
Berikut adalah contoh penutup artikel yang positif:
Kesimpulannya, artikel ini telah membahas pentingnya membuat penutup artikel yang positif. Penutup yang positif akan membuat pembaca merasa puas, memberikan kesan akhir yang baik, dan mendorong pembaca untuk mengambil tindakan. Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menulis penutup artikel yang positif dan efektif yang akan membuat pembaca Anda terkesan.
Memicu Tindakan
Dalam “cara membuat penutup artikel”, memicu tindakan sangatlah penting. Penutup yang efektif akan mendorong pembaca untuk mengambil tindakan, seperti mengunjungi situs web, membaca artikel lainnya, atau melakukan pembelian. Ada beberapa cara untuk memicu tindakan dalam penutup artikel.
Salah satu cara untuk memicu tindakan adalah dengan menggunakan ajakan bertindak (CTA). CTA adalah pernyataan yang jelas dan ringkas yang memberi tahu pembaca apa yang harus mereka lakukan selanjutnya. Misalnya, Anda dapat menggunakan CTA seperti “kunjungi situs web kami untuk mempelajari lebih lanjut” atau “beli produk kami hari ini”.
Cara lain untuk memicu tindakan adalah dengan memberikan insentif kepada pembaca. Insentif dapat berupa apa saja yang bernilai bagi pembaca, seperti diskon, kupon, atau konten eksklusif. Dengan menawarkan insentif, Anda dapat mendorong pembaca untuk mengambil tindakan yang Anda inginkan.Memicu tindakan dalam penutup artikel sangatlah penting karena dapat membantu Anda mencapai tujuan Anda. Jika Anda ingin pembaca mengunjungi situs web Anda, membeli produk Anda, atau melakukan tindakan lainnya, Anda perlu memicu tindakan dalam penutup artikel Anda.
Menggunakan Kalimat yang Kuat
Dalam “cara membuat penutup artikel”, menggunakan kalimat yang kuat sangatlah penting. Kalimat yang kuat akan membuat penutup artikel lebih menarik, mudah dipahami, dan berkesan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika menggunakan kalimat yang kuat dalam penutup artikel.
Pertama, gunakan kata kerja yang aktif. Kata kerja aktif menunjukkan tindakan dan membuat kalimat lebih hidup dan menarik. Misalnya, daripada menulis “Penutup artikel ini akan membahas pentingnya menggunakan kalimat yang kuat”, Anda dapat menulis “Gunakan kalimat yang kuat untuk membuat penutup artikel yang lebih menarik”.
Kedua, gunakan bahasa yang spesifik dan jelas. Hindari penggunaan bahasa yang umum dan tidak jelas. Misalnya, daripada menulis “Penutup artikel ini penting”, Anda dapat menulis “Penutup artikel ini penting karena dapat membuat pembaca merasa puas dan terdorong untuk mengambil tindakan”.Ketiga, gunakan variasi kalimat. Variasi kalimat akan membuat penutup artikel lebih menarik dan mudah dibaca. Misalnya, Anda dapat menggunakan kalimat pendek dan panjang, kalimat sederhana dan kompleks, serta kalimat aktif dan pasif.Dengan menggunakan kalimat yang kuat, Anda dapat membuat penutup artikel yang lebih menarik, mudah dipahami, dan berkesan. Hal ini akan membuat pembaca lebih cenderung membaca penutup artikel Anda dan mengingat pesan yang ingin Anda sampaikan.
Menghindari Klise
Dalam “cara membuat penutup artikel”, menghindari klise sangatlah penting. Klise adalah frasa atau ekspresi yang sudah sering digunakan sehingga kehilangan makna dan orisinalitasnya. Menggunakan klise dalam penutup artikel akan membuat tulisan Anda terdengar tidak menarik dan tidak profesional.
-
Menggunakan Bahasa yang Segar dan Asli
Hindari menggunakan bahasa klise dan cobalah gunakan bahasa yang segar dan asli. Misalnya, daripada menulis “Kesimpulannya, artikel ini telah membahas pentingnya menghindari klise”, Anda dapat menulis “Sebagai penutup, artikel ini telah mengulas pentingnya menggunakan bahasa yang segar dan asli”.
-
Memberikan Contoh Spesifik
Hindari menggunakan pernyataan umum dan cobalah berikan contoh spesifik. Misalnya, daripada menulis “Klise dapat membuat tulisan Anda terdengar tidak menarik”, Anda dapat menulis “Menggunakan klise seperti ‘pada akhirnya’ atau ‘pada akhirnya’ dapat membuat tulisan Anda terdengar tidak menarik”.
-
Menghindari Frasa yang Telalu Digunakan
Hindari menggunakan frasa yang terlalu sering digunakan. Misalnya, daripada menulis “Artikel ini memberikan wawasan yang berharga”, Anda dapat menulis “Artikel ini memberikan informasi yang berguna dan dapat ditindaklanjuti”.
-
Membaca Ulang dan Merevisi
Setelah menulis penutup artikel, bacalah ulang dan revisi untuk memastikan bahwa Anda telah menghindari klise. Anda juga dapat meminta orang lain untuk membaca penutup artikel Anda dan memberikan umpan balik.
Dengan menghindari klise, Anda dapat membuat penutup artikel yang lebih menarik, mudah dipahami, dan berkesan. Hal ini akan membuat pembaca lebih cenderung membaca penutup artikel Anda dan mengingat pesan yang ingin Anda sampaikan.
Menyesuaikan dengan Nada Artikel
Dalam “cara membuat penutup artikel”, menyesuaikan dengan nada artikel sangatlah penting. Nada artikel mengacu pada gaya penulisan dan perasaan yang ditimbulkannya pada pembaca. Misalnya, sebuah artikel tentang topik yang serius akan memiliki nada yang formal dan objektif, sedangkan sebuah artikel tentang topik yang ringan akan memiliki nada yang lebih santai dan humoris.
Penutup artikel harus disesuaikan dengan nada artikel secara keseluruhan. Jika artikel memiliki nada yang formal, maka penutupnya juga harus formal. Jika artikel memiliki nada yang santai, maka penutupnya juga harus santai. Dengan menyesuaikan nada penutup artikel dengan nada artikel secara keseluruhan, Anda dapat membuat penutup yang terdengar konsisten dan profesional.
Berikut adalah contoh penutup artikel yang disesuaikan dengan nadanya:
Artikel ini telah membahas pentingnya menyesuaikan penutup artikel dengan nada artikel secara keseluruhan. Dengan menyesuaikan nada penutup artikel dengan nada artikel secara keseluruhan, Anda dapat membuat penutup yang terdengar konsisten dan profesional.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menulis penutup artikel yang disesuaikan dengan nada artikel dan membuat kesan akhir yang positif bagi pembaca.
Membaca Ulang dan Merevisi
Dalam “cara membuat penutup artikel”, membaca ulang dan merevisi sangat penting karena beberapa alasan. Pertama, membaca ulang dan merevisi dapat membantu Anda mengidentifikasi dan memperbaiki kesalahan, seperti kesalahan tata bahasa, ejaan, dan tanda baca. Kedua, membaca ulang dan merevisi dapat membantu Anda memastikan bahwa penutup artikel Anda jelas, ringkas, dan relevan. Ketiga, membaca ulang dan merevisi dapat membantu Anda menyesuaikan penutup artikel Anda dengan nada artikel secara keseluruhan.
Berikut adalah beberapa tips untuk membaca ulang dan merevisi penutup artikel Anda:
- Bacalah penutup artikel Anda dengan lantang. Ini akan membantu Anda mengidentifikasi kesalahan dan memastikan bahwa penutup Anda mengalir dengan baik.
- Minta orang lain untuk membaca ulang penutup artikel Anda dan memberikan umpan balik. Ini akan membantu Anda mendapatkan perspektif yang berbeda dan mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki.
- Setelah Anda membaca ulang dan merevisi penutup artikel Anda, diamkan selama beberapa saat sebelum membacanya lagi. Ini akan membantu Anda mendapatkan pandangan yang segar dan mengidentifikasi kesalahan yang mungkin Anda lewatkan sebelumnya.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat membaca ulang dan merevisi penutup artikel Anda secara efektif untuk memastikan bahwa penutup tersebut jelas, ringkas, dan relevan, serta sesuai dengan nada artikel secara keseluruhan.
Mendapatkan Umpan Balik
Dalam kaitannya dengan “cara membuat penutup artikel”, mendapatkan umpan balik sangat penting untuk menghasilkan penutup artikel yang efektif. Umpan balik dapat membantu Anda mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki, mendapatkan perspektif baru, dan memastikan bahwa penutup Anda jelas, ringkas, dan relevan.
-
Memidentifikasi Area yang Perlu Diperbaiki
Umpan balik dapat membantu Anda mengidentifikasi kesalahan dalam penutup artikel Anda, seperti kesalahan tata bahasa, ejaan, dan tanda baca. Umpan balik juga dapat membantu Anda mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki, seperti kalimat yang tidak jelas atau argumen yang lemah.
-
Mendapatkan Perspektif Baru
Meminta orang lain untuk membaca penutup artikel Anda dan memberikan umpan balik dapat memberi Anda perspektif baru. Orang lain mungkin melihat kesalahan yang Anda lewatkan atau memberikan saran untuk meningkatkan penutup Anda.
-
Memastikan Kejelasan, Ringkasan, dan Relevansi
Umpan balik dapat membantu Anda memastikan bahwa penutup artikel Anda jelas, ringkas, dan relevan. Penutup yang jelas mudah dipahami, penutup yang ringkas tidak bertele-tele, dan penutup yang relevan sesuai dengan isi artikel.
Dengan mendapatkan umpan balik dari orang lain, Anda dapat meningkatkan kualitas penutup artikel Anda dan memastikan bahwa penutup tersebut efektif dalam menyampaikan pesan Anda.
Pertanyaan Umum tentang Cara Membuat Penutup Artikel
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum tentang cara membuat penutup artikel, beserta jawabannya:
Pertanyaan 1: Apa itu penutup artikel?
Penutup artikel adalah bagian terakhir dari sebuah artikel yang merangkum poin-poin utama dan memberikan kesan akhir kepada pembaca.
Pertanyaan 2: Mengapa penutup artikel penting?
Penutup artikel penting karena dapat membantu pembaca mengingat poin-poin utama artikel, memberikan kesan akhir yang positif, dan mendorong pembaca untuk mengambil tindakan.
Pertanyaan 3: Apa saja elemen penting dari penutup artikel yang efektif?
Elemen penting dari penutup artikel yang efektif antara lain: ringkas, relevan, positif, memicu tindakan, menggunakan kalimat yang kuat, menghindari klise, menyesuaikan dengan nada artikel, membaca ulang dan merevisi, dan mendapatkan umpan balik.
Pertanyaan 4: Bagaimana cara menulis penutup artikel yang efektif?
Untuk menulis penutup artikel yang efektif, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut: identifikasi poin-poin utama artikel, buat draf penutup, baca ulang dan revisi penutup, dan dapatkan umpan balik dari orang lain.
Pertanyaan 5: Apa saja kesalahan umum yang harus dihindari saat menulis penutup artikel?
Kesalahan umum yang harus dihindari saat menulis penutup artikel antara lain: membuat penutup yang terlalu panjang, tidak relevan, negatif, tidak memicu tindakan, menggunakan bahasa yang lemah, menggunakan klise, tidak menyesuaikan dengan nada artikel, dan tidak membaca ulang dan merevisi penutup.
Pertanyaan 6: Bagaimana cara mengetahui apakah penutup artikel saya sudah efektif?
Anda dapat mengetahui apakah penutup artikel Anda sudah efektif dengan cara meminta umpan balik dari orang lain, seperti teman, kolega, atau editor. Anda juga dapat membaca ulang penutup artikel Anda dan menilai apakah penutup tersebut sudah memenuhi elemen-elemen penting dari penutup artikel yang efektif.
Dengan memahami pertanyaan umum ini, Anda dapat menulis penutup artikel yang efektif yang akan membuat pembaca Anda terkesan.
Baca juga: Cara Membuat Judul Artikel yang Menarik
Tips Menulis Penutup Artikel yang Menarik
Penutup artikel adalah bagian penting yang dapat meninggalkan kesan akhir yang kuat pada pembaca. Berikut adalah beberapa tips untuk menulis penutup artikel yang menarik:
Tip 1: Rangkum Poin-Poin Utama
Ringkas poin-poin utama artikel untuk mengingatkan pembaca tentang informasi terpenting yang telah mereka baca. Hal ini akan membantu mereka memahami inti artikel dengan lebih jelas.
Tip 2: Berikan Kesimpulan yang Jelas
Berikan kesimpulan yang jelas dan ringkas yang merangkum pesan utama artikel. Hindari memberikan informasi baru atau mengulangi poin-poin yang sudah dibahas sebelumnya.
Tip 3: Ajak Pembaca untuk Bertindak
Jika sesuai, ajak pembaca untuk mengambil tindakan, seperti mengunjungi situs web, membaca artikel lainnya, atau membagikan artikel tersebut di media sosial. Ini akan membantu Anda mencapai tujuan artikel dan melibatkan pembaca.
Tip 4: Tulis dengan Nada Positif
Meskipun artikel membahas topik yang serius, usahakan untuk menulis penutup dengan nada positif. Hal ini akan membuat pembaca merasa puas dan terdorong untuk mengingat pesan artikel.
Tip 5: Revisi dan Koreksi
Setelah selesai menulis penutup, luangkan waktu untuk merevisi dan mengoreksi kesalahan tata bahasa, ejaan, dan tanda baca. Penutup yang rapi dan bebas kesalahan akan membuat artikel terlihat lebih profesional.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menulis penutup artikel yang menarik dan efektif yang akan memberikan kesan akhir yang positif pada pembaca.
Baca juga: Cara Membuat Judul Artikel yang Menarik
Kesimpulan
Di dalam artikel ini, kita telah menjelajahi “cara membuat penutup artikel” yang efektif. Penutup berperan penting dalam memberikan kesan akhir yang kuat, merangkum poin-poin utama, dan mendorong pembaca untuk mengambil tindakan.
Untuk membuat penutup yang menarik, ingatlah untuk merangkum poin-poin utama, memberikan kesimpulan yang jelas, dan menulis dengan nada positif. Ajaklah pembaca untuk bertindak jika sesuai, dan luangkan waktu untuk merevisi dan mengoreksi penutup Anda. Dengan mengikuti tips-tips ini, Anda dapat menulis penutup artikel yang akan membuat pembaca terkesan dan mengingat pesan Anda.